*Probolinggo* – Pembangunan sarana sanitasi berupa jambanisasi sebanyak 10 titik dalam rangka program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-121 yang dilaksanakan oleh Kodim 0820/Probolinggo pada tahun 2024 kini telah mendekati tahap akhir. Kegiatan yang melibatkan Satgas TMMD dan masyarakat ini mendapat apresiasi tinggi dari para penerima manfaat, yang sangat merasakan dampak positif dari program ini.
Serda Cahyo Irman Wahyudi, anggota Satgas TMMD ke-121 Kodim 0820/Probolinggo, menyatakan bahwa salah satu prioritas utama dalam pelaksanaan TMMD kali ini adalah pembangunan jambanisasi. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kesehatan lingkungan bagi masyarakat setempat.
“Pembangunan jambanisasi ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat, terutama bagi masyarakat yang selama ini belum memiliki akses terhadap fasilitas sanitasi yang memadai,” ujar Serda Cahyo pada Rabu (14/8). Salah satu penerima manfaat dari program ini adalah Alim (50), seorang warga Dusun Cocok, Desa Kalianan, Kecamatan Krucil, Kabupaten Probolinggo, yang merasa sangat bersyukur atas bantuan yang diterimanya.
Serda Cahyo menambahkan bahwa TMMD ke-121 ini merupakan bentuk komitmen Kodim Probolinggo untuk memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Pembangunan sarana sanitasi, khususnya jambanisasi, dipilih sebagai prioritas utama karena pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan kesehatan masyarakat.
“Banyak dari warga penerima manfaat sebenarnya sudah memiliki rumah sendiri, namun belum dilengkapi dengan jamban pribadi. Melalui program TMMD ini, kami menyediakan sarana sanitasi yang sehat guna meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tidak Buang Air Besar (BAB) sembarangan,” lanjutnya.
Ia juga menekankan harapannya agar program jambanisasi ini dapat menumbuhkan kesadaran di kalangan masyarakat Dusun Cocok, Desa Kalianan, tentang pentingnya pola hidup sehat dan menjaga kebersihan lingkungan. Dengan adanya fasilitas jamban yang memadai, diharapkan masyarakat akan semakin menyadari betapa pentingnya tidak BAB sembarangan demi terciptanya lingkungan yang bersih dan sehat.
Pembangunan sarana sanitasi ini tidak hanya berdampak positif bagi kesehatan masyarakat, tetapi juga mencerminkan semangat gotong royong antara Satgas TMMD dan warga setempat dalam mewujudkan kehidupan yang lebih baik. Proses pengerjaan yang hampir rampung ini menjadi bukti nyata bahwa program TMMD mampu memberikan perubahan signifikan bagi masyarakat pedesaan.
Sumber: Pendim0820
*Published: Edi D*