TNI  

Koramil Dringu Berkolaborasi Terbuka Bersama Warga dalam Penertiban Jamban Liar 

**Probolinggo,**

 

Sebagai langkah nyata dalam meningkatkan kesehatan masyarakat dan mendorong perubahan perilaku hidup bersih, Koramil 0820/22 Dringu, bekerja sama dengan Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) setempat, melaksanakan penertiban jamban liar di sepanjang sungai Desa Mranggon Lawang, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo.

 

Kegiatan ini diadakan pada Jumat (4/10), di mana anggota Koramil 0820/22 Dringu, Serma Rima S, menyampaikan bahwa penertiban ini bertujuan untuk memastikan bahwa wilayah binaan telah mencapai status bebas dari perilaku buang air besar sembarangan (BABS).

 

“Kegiatan ini merupakan langkah penting dalam memastikan bahwa wilayah Kecamatan Dringu sudah bebas dari kebiasaan buang air besar sembarangan yang berpotensi mencemari lingkungan,” ungkap Serma Rima S.

 

Menurutnya, perilaku buang air besar sembarangan menjadi salah satu bentuk perilaku tidak sehat yang dapat mengakibatkan pencemaran lingkungan, termasuk tanah, udara, dan sumber air. “Dengan adanya penertiban tempat buang air besar sembarangan ini, kami berharap masyarakat akan lebih sadar akan pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan dengan membangun WC atau jamban yang layak di setiap rumah,” tambahnya.

 

Dalam momentum ini, Koramil 0820/22 Dringu juga memantau perubahan perilaku hidup sehat di pedesaan serta berupaya meningkatkan kualitas sanitasi di wilayah yang sebelumnya masih mengandalkan buang air besar sembarangan. Mereka mengajak warga untuk bersama-sama menyadari dan berkomitmen dalam upaya menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.

 

Pembongkaran tempat buang air besar sembarangan ini diharapkan menjadi pengingat bagi petugas kesehatan lingkungan dan pemerintah desa untuk terus melakukan penyuluhan dan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya pola hidup bersih dan sehat (PHBS).

 

“Kami ingin memastikan bahwa semua desa di Kecamatan Dringu benar-benar bebas dari kebiasaan buang air besar sembarangan dan terus menerapkan pola hidup bersih,” tegasnya.

 

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dan memastikan bahwa setiap individu memiliki akses ke fasilitas sanitasi yang memadai. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat akan lebih termotivasi untuk menjaga kebersihan lingkungan dan kesehatan pribadi.

 

**Sumber:** Pen0820/Probolinggo

**Published:** Edi D

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *