Probolinggo, Jatim — Dalam upaya memastikan pemilu yang adil dan transparan, berbagai organisasi masyarakat (Ormas) dan lembaga swadaya masyarakat (LSM) di Probolinggo, Jawa Timur, menyatakan dukungannya kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU). Langkah ini bertujuan untuk menjaga integritas KPU agar dapat menjalankan tugas dan fungsinya tanpa adanya intervensi dari pihak manapun, baik individu maupun kelompok.
Dukungan ini datang dari sejumlah LSM dan Ormas terkemuka, antara lain LSM LIRA dan 18 LSM lainnya, seperti LSM Paskal, PMII, GMII, GMPK, HMI, LSM Antartika, LSM Pemantau Keuangan Negara, LSM LIHAT, LBH CCI, LSM Penjara Indonesia, LSM Projamin, LSM GMAS, LSM SWI, LSM Pekat, GRIB Jaya, LSM KPK Nusantara, hingga DPP Laskar Advokasi Siliwangi. Mereka bersama-sama menyatakan sikap mendukung KPU sebagai garda terdepan dalam penyelenggaraan pemilu yang bebas dari pengaruh politik atau kekuatan luar.
Para perwakilan LSM dan Ormas ini menyampaikan pernyataan tegasnya mengenai pentingnya menjaga netralitas KPU. Mereka berjanji untuk tidak tinggal diam jika ada pihak-pihak yang berupaya mengintimidasi atau mengganggu jalannya tugas KPU, baik melalui ancaman langsung maupun tidak langsung. “Kami siap mendukung KPU untuk menjalankan tugasnya tanpa tekanan apapun, karena ini adalah tanggung jawab bersama untuk memastikan demokrasi berjalan dengan benar,” ujar salah satu perwakilan LSM.
Dukungan ini juga mencakup komitmen untuk memberikan bantuan hukum jika diperlukan. LSM dan Ormas siap mengawal KPU dalam menghadapi potensi ancaman yang bersifat hukum, untuk memastikan KPU tetap berfungsi secara independen dan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Selain itu, langkah ini juga dimaksudkan untuk mempertegas pentingnya peran KPU dalam menjaga integritas pemilu. Para LSM dan Ormas mengingatkan bahwa keberhasilan pemilu yang adil dan jujur adalah tanggung jawab bersama seluruh elemen bangsa, termasuk masyarakat yang aktif menjaga transparansi dan akuntabilitas penyelenggaraan pemilu.
Dalam semangat gotong royong, mereka menegaskan bahwa keberhasilan KPU dalam melaksanakan tugasnya adalah bagian dari perjuangan bersama untuk menjaga kelangsungan demokrasi Indonesia. “Kami akan berdiri di garis depan untuk melindungi KPU dari segala bentuk tekanan yang dapat merusak integritas pemilu,” tambah mereka.
Dukungan yang diberikan oleh LSM dan Ormas ini merupakan bentuk komitmen nyata untuk melindungi dan memperkuat sistem demokrasi Indonesia, dengan KPU sebagai lembaga yang berperan sentral dalam penyelenggaraan pemilu yang jujur, adil, dan bebas dari pengaruh luar. (Tim/Red/**)