**Probolinggo** – Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional, Kodim 0820/Probolinggo melaksanakan penanaman jagung di lahan Desa Wringinanom, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo, pada Rabu (22/1). Kegiatan ini merupakan bagian dari program “Gerakan Penanaman Jagung Serentak 1 Juta Hektare” yang dicanangkan pemerintah pusat secara virtual dari Kabupaten Subang.
Komandan Kodim (Dandim) 0820/Probolinggo, Letkol Arm Heri Budiasto, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk sinergi antara TNI, pemerintah daerah, kelompok tani, dan berbagai pemangku kepentingan. “Kami bekerja sama dengan pemerintah daerah beserta stakeholder terkait dan kelompok tani untuk melakukan penanaman bibit jagung guna mendukung ketahanan pangan nasional,” ujar Letkol Arm Heri Budiasto.
Ia menjelaskan bahwa gerakan ini juga bertujuan mewujudkan target swasembada pangan nasional pada tahun 2025, sesuai dengan arahan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto. “Diharapkan swasembada pangan dapat terwujud melalui kolaborasi dan sinergi. Program ini menjadi langkah konkret mendukung target tersebut,” tambahnya.
Gerakan penanaman jagung serentak ini melibatkan kerja sama antara TNI, Polri, dan Kementerian Pertanian Republik Indonesia. Polri fokus pada swasembada jagung, sementara TNI pada swasembada padi. Dalam kegiatan di Desa Wringinanom ini, Kodim Probolinggo mengoptimalkan potensi lahan agar target program dapat tercapai dengan maksimal.
Sebagai perwira yang lulus pada tahun 2002, Letkol Arm Heri Budiasto menegaskan bahwa Kodim 0820/Probolinggo akan terus memantau dan mendukung kelanjutan program ini. “Kami akan memastikan pelaksanaan program ini berjalan sesuai target dan hasilnya memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” tutupnya.
Program penanaman jagung serentak ini menjadi wujud nyata komitmen TNI dan Polri dalam mendukung ketahanan pangan nasional, sekaligus menjawab tantangan global dalam sektor pangan. (Pendim 0820/Probolinggo)