*Probolinggo* — Dalam upaya mendukung gerakan antisipasi darurat pangan nasional, Kodim 0820/Probolinggo melalui Koramil 0820/07 Wonomerto aktif mendampingi pengolahan lahan pertanian di wilayah binaannya. Langkah ini merupakan bagian dari upaya TNI untuk memastikan ketahanan pangan nasional dengan memberikan dukungan langsung kepada petani di lapangan.
Kegiatan pendampingan ini berlangsung di Desa Tunggak Cerme, Kecamatan Wonomerto, Kabupaten Probolinggo, di mana anggota Koramil 0820/07 Wonomerto, Serda Ajunanto, terlibat langsung dalam proses pembajakan lahan pertanian milik warga setempat. Ia menjelaskan bahwa sebagai aparat kewilayahan, peran mereka tidak hanya sebatas memberikan rasa aman kepada masyarakat, tetapi juga turut serta dalam seluruh proses bercocok tanam yang dilakukan oleh petani.
“Kami hadir mulai dari proses pengolahan lahan, penanaman, pemeliharaan tanaman, hingga masa panen. Tujuannya adalah untuk memastikan kualitas penanaman menjadi lebih baik dan hasil panen yang diperoleh meningkat,” ujar Serda Ajunanto.
Pendampingan ini, lanjutnya, merupakan bagian dari bakti TNI kepada masyarakat dan sekaligus sebagai wujud nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat. Dengan adanya kehadiran langsung di lapangan, para petani diharapkan semakin termotivasi untuk bercocok tanam dengan lebih baik, sehingga hasil panen dapat lebih optimal.
“Diharapkan, dengan dukungan yang kami berikan, hasil panen akan meningkat dan turut mensukseskan program pemerintah dalam gerakan antisipasi darurat pangan nasional, khususnya di wilayah teritorial binaan kami,” tambahnya.
Kegiatan ini juga menunjukkan betapa pentingnya sinergi antara TNI dan masyarakat dalam menghadapi berbagai tantangan, termasuk potensi krisis pangan. Dengan demikian, kerjasama yang baik antara petani dan TNI diharapkan mampu memberikan kontribusi signifikan terhadap ketahanan pangan nasional.
*Sumber: Pendim0820*
*Published: Edi D*