**Probolinggo, 16 Oktober 2024** – Komandan Kodim 0820/Probolinggo, Letkol Arm Heri Budiasto, hadir secara langsung dalam deklarasi netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, dan Polri pada Pilkada serentak 2024 yang digelar oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Probolinggo. Acara ini dilaksanakan pada hari Rabu, 16 Oktober 2024, di aula Bawaslu setempat, dihadiri oleh berbagai unsur pemerintah, keamanan, dan organisasi masyarakat.
Dalam sambutannya, Letkol Arm Heri Budiasto menegaskan pentingnya deklarasi ini sebagai langkah bersama untuk mewujudkan pelaksanaan Pilkada yang damai, berkualitas, dan bermartabat. Ia menyebutkan bahwa penyelenggaraan Pilkada merupakan agenda besar yang menjadi tanggung jawab semua pihak, sehingga setiap individu harus berperan aktif dalam menyukseskan pelaksanaan pemilu ini.
“Deklarasi netralitas ASN, TNI, dan Polri yang telah dibacakan bukan sekadar ungkapan lisan, tetapi merupakan komitmen kita untuk menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab. Kita harus menjaga netralitas selama pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2024 di Kota Probolinggo,” ujarnya.
Letkol Arm Heri Budiasto juga memberikan beberapa pesan penting kepada ASN, TNI, dan Polri untuk menjaga netralitas dalam setiap tindakan dan keputusan yang diambil. Ia mengingatkan agar sinergitas antara semua unsur pengamanan tetap terjaga, serta meningkatkan koordinasi dan komunikasi dalam setiap aspek, agar potensi masalah dapat terdeteksi sejak dini.
“Jagalah netralitas kita sebagai aparatur pemerintah, pegang teguh amanah, dan jalankan tugas sebaik-baiknya sebagai pelayan masyarakat. Saya minta kepada pimpinan perangkat daerah untuk mengingatkan bawahannya tentang pentingnya menjaga netralitas. Jika perlu, lakukan apel dan berikan arahan melalui surat edaran untuk memastikan komitmen ini,” tambahnya.
Selain itu, Letkol Arm Heri Budiasto juga mengajak semua pihak untuk mendukung dan menyukseskan Pilkada serentak 2024. Ia berharap, dengan kerja sama semua pihak, pelaksanaan Pilkada dapat berlangsung dengan baik dan terkendali, sehingga hasilnya dapat memberikan kebahagiaan bagi masyarakat.
Ketua Bawaslu Kota Probolinggo, Johan Dwi Angga, dalam kesempatan yang sama juga menegaskan bahwa deklarasi ini bertujuan untuk membangun komitmen dalam menjaga netralitas dan menghindari keterlibatan dalam politik praktis. Ia menekankan bahwa integritas lembaga dan kepercayaan publik harus dijaga dengan baik.
“Keterlibatan ASN, TNI, dan Polri dalam mendukung atau berpihak pada pasangan calon dapat merusak kepercayaan publik dan menciptakan ketegangan di tengah masyarakat. Saya berharap para aparatur pemerintah tetap berhati-hati dalam pelaksanaan Pilkada serentak ini,” tuturnya.
Deklarasi ini menjadi momen penting dalam mempersiapkan Pilkada serentak 2024, sebagai langkah awal untuk memastikan proses demokrasi berjalan dengan lancar, aman, dan bermartabat. Dengan adanya komitmen dari seluruh elemen, diharapkan Pilkada mendatang dapat menjadi sarana untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dan menghasilkan pemimpin yang berkualitas.
(Edi D/pen0820)